Senin, 18 November 2013
hilang
selamat sore hujan..
masih tanpa lelah membasahi bumi.
kamu.. apa kabar?
semoga baik dan tak pernah lelah mengejar bahagia.
aku?
masih berusaha memaklumi perpisahan.
lalu mengapa setiap malam kamu masih datang?
bukankah Tuhan adil? Ia selalu mengirimmu.
sekalipun cuma lewat mimpi
kamukah itu?diam memandangi aku dari jauh?
jika iya.. terima kasih..
taukah kamu? aku berusaha mati-mati an membencimu.
membenci setiap kenangan yang pernah kita buat
meski ujungnya aku malah membenci diriku sendiri.
oke.. kamu boleh tertawa atau merasa sombong atas semua ini.
kehilangan itu begitu terasa dan menyiksa, sayang
sendiri. aku mencoba mengumpulkan puing-puing hati yang hancur berserakan.
karena acuh mu
kamu hilang. begitu saja.
sakit ini adalah satu-satunya pengingat bahwa kamu pernah ada dan begitu nyata.
aku merindukanmu dalam tiap waktu aku menghirup udara untuk bernafas.
katakan lah aku berlebihan. seperti itulah cintaku padamu. berlebih.
pengkhianatan mu sekalipun. tak pernah membuat ku berhenti.
aku lelah sayang.. beritau aku caranya jadi kamu, sepertimu.
aku tidak sekuat itu.. aku sebodoh itu..
aku butuh kamu.
aku sendirian dan kini kamu tak sudi lagi menjadi tempat tumpahan air mata ku.
kamu sudah tak sudi lagi mendengarkan manjaku..
ada dia.. bahagiamu yang baru.
aku iri...salah kan? maafkan aku..
aku harus melepaskanmu kan?
iya. berbahagialah
Kamis, 07 November 2013
lebay
akan ada masa dimana semua terasa sulit dan lama..
akan tiba masa dimana semua terasa ringan dan cepat..
mencintai dan melupakan
masih soal kamu.. soal kepergianmu
hari ini aku merasa dekat dengan Yang Maha segalanya...
aku terisak.. tidak ada lagi yang bisa aku ajak bicara. tidak ada lagi yang bisa aku ajak berdebat
tidak juga kau
aku terjatuh dan terduduk menengadah...
Ya Tuhan ampuni aku.. ini adalah titik akhir.
aku lelah mempertanyakan kehilangan. aku lelah menyalahkan hidup
aku ingin menyadari bahwa semua ini pilihan. semua ini resiko yang harus aku nikmati
aku lelah Tuhan
haruskah aku meminta untuk pulang?
1
Ini adalah hari ke 30 semenjak kepergianmu..masih seperti malam biasanya.. mengecup bayangmu dalam imajiku..apa kabar sayang?
Semoga bahagia masih selalu menyertaimu..aku?masih sama seperti trakhir kali kamu tinggalkan. Menderita dan mengubur perasaan. Berusaha membenci meski tak ada hasil
2
hari kesekian semnjak kepergianmu.. baru-baru ini aku mengetahui kebohonganmu. sayang, ternyata berbulan-bulan belakangan kamu menduakanku. sakit?iya.. sakit tanpa ampun menyiksa batin ku. kamu tau semua yang kamu lakukan lagi-lagi menggodaku. anehnya aku ingin sekali rasanya memeluk sambil menamparmu. mungkin kamu paham? rasa sakit diantara rasa sayang dan kangen yang mendalam.
ah tololnya aku. harusnya aku membencimu kan?
engga :) kamu adalah satu-satunya orang yang bisa bikin nyaman. ga ada yang salah kalo banyak orang yang tidak akan mampu untuk menolak semua tentang kamu. semua perhatian mu. aku salah satunya
aku lelah. aku ingin merasa hidup kembali
mungkin kamu tidak mau peduli semua soal kesakitan ku ini
semua soal keluhan rasa ku yang susah melepasmu
ya Tuhan.. ajari aku melepas...
tiga tahun bukanlah waktu yg sebentar.. dalam ketidak berdayaan ini aku tetap berdoa untuk kebahagiaanmu.
Sabtu, 02 November 2013
akhir
Aku lupa bagaimana caranya tertawa.. semenjak smua yg kurasa kelam..tanpa kamu. Ya semenjak pergimu. Tanpa sepatah katapun kamu menghilang, menghidari aku yg trs menerus mempertanyakan cinta yg bulan lalu masih km gembar gemborkan..semuanya seperti tak berbekas bagimu. Luka ku tak jadi urusanmu..aku tertatih..aku selalu berusha mempertahankan ini. Hubungan gila ini. Mereka benar sayang..aku tolol.
Belakangan baru aku tau lagi-lagi kamu mengkhianatiku. Ini yg ketiga atau entah yg keberapa?
Aku marah dan kecewa. Tapi sedikitpun aku tdk pernah membencimu..aku kira Tuhan tidak adil. Aku salah. Hidup ini pilihan..kmrn2 aku sllu memilihmu mski terkkadang km yg pilihkan. Ini adalah resiko yg harus aku tanggung krn memilihmu..aku pernah terluka dan kamu sembuhkan..dan skrg aku terluka kamu berbahagia dg yg lain.. cinta itu ada dan begitu nyata. Begitupun sakit yg kini mendera..aku kehilanganmu..
Seperti ada lubang besar yg ditekan di dadaku..dg munafiknya aku memakimu. Taukah kamu dalam hati aku memohon belas kasihanmu?tapi kamu terlanjur jauh. Aku menyadari betapa egoisnya cintamu. Kini aku kesana kemari mencoba berbahagia..setengah mati membangkitkan hidup..tapi kenapa dalam tidur pun kamu msh trs menerus menggoda ku?seakan kamu senang melihat aku menderita dari kejauhan sana..inikah inginmu yg sesungguhnya?yg mereka smua coba ingatkan padaku..aku hancur. Dan dengand dingin kamu berkata 'kamu tdk baik' seketika semua yg pernah kita lakukan menari2 di otak ku..aku lemas dan merasa kekosongan yg begitu dalam..pada akhirnya ini terjadi padaku..
Sayang.. aku masih menikmati proses kesakitan ini sambil memperhatikan kebahagianmu dari sini..
Aku iri sayang.. aku masih terjebak di sini di kisah kita. Smentara kamu sdh berlarian berbahagia. Ga ada yg instan dlm hdup ku. Proses gila ini sekalipun
Mungkin suatu hari nanti aku bs tertawa seperti biasanya lagi..
Berbahagia terus disana ya :')
Terima kasih telah meninggalkan byk cerita disini..
Langganan:
Postingan (Atom)